Mahasiswa bersama dosen dari Universitas Selangor, Malaysia melakukan studi banding ke Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) salah satunya mengunjungi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Studi banding untuk membangun kerja sama dengan Universitas Selangor, Malaysia, sebagai salah satu upaya pengembangan perguruan tinggi tersebut menuju universitas berkelas dunia.
Studi banding mahasiswa dan dosen dari Universitas Selangor diterima Wakil Rektor II UMSU Akrim MPd didampingi Wakil Dekan III FKIP UMSU, Dr Dewi Kesumah Nasution, MHum, Kepala Kantor Urusan Internasional (KUI) UMSU, dr Eka Airlangga dan sejumlah wakil dekan se UMSU. Saat menerima kunjungan rombongan dari Universiti Selangor (Unisel) di Medan, Jumat (2/2), WR II mengatakan, dalam upaya akselarasi pengembangan institusi, UMSU terus berupaya membangun kerjasama dengan kampus-kampus yang bukan saja berasal dari dalam negeri, tapi juga luar negeri.
Kepada rombongan Unisel, Akrim menyampaikan apresiasinya dan berharap kunjungan itu menjadi awal yang baik bagi kedua perguruan tinggi untuk mengembangkan kerjasama diberbagai bidang kedepan nanti, baik dibidang pendidikan, pertukaran pelajar, penelitian dan pengabdian masyarakat.
“Terutama dibidang penelitian. Kebetulan sekarang kita sedang konsentrasi untuk mengembangkan riset internasional pertama,” katanya.
Dengan kerjasama yang dibangun tersebut, ia yakin keduabelah pihak bisa mendapatkan manfaat yang positif.
“Apalagi kedua universitas ini memiliki jargon yang maknanya selaras, yakni Unsila jargonnya Save Society dan UMSU jargonya Unggul Cerdas Terpercaya,” katanya.
Akrim menjelaskan, sebelumnya UMSU juga sudah menjalin kerjasama dengan Universty Sains Malaysia (USN).
“Selama delapan tahun kita sudah melakukan International Confrence bersama,” ujarnya.
Sementara itu kepala rombongan Unisel Izwan Suhadak bin Ishak menyampaikan ucapan terimakasihnya karena telah disambut dengan hangat di UMSU.
Ia mengatakan kunjungan mereka ke UMSU merupakan yang ke tiga, setelah sebelumnya mereka berkunjung ke Jakarta dan Surabaya dengan agenda yang sama, yakni dalam rangka menjajaki kerjasama dengan perguruan tinggi yang ada di Indonesia.
Adapun alasan Izwan mengapa Unisel menetapkan UMSU sebagai salahsatu pilihan membangun kerjasama adalah tidak lain karena nama besar organisasi Muhammadiyah yang melekat pada UMSU.
“Di Selangor nama Muhammadiyah itu sudah cukup populer sebagai sebuah organisasi Islam yang sangat besar dan tersohor. Bahkan kita menjadikan Muhammadiyah sebagai inspirasi, terutama dalam hal pengelolaan pendididkan,” katanya.
Dalam rangkaian kunjungan ini, rombongan dari UNISEL juga menyempatkan kunjungan kesejumlah Fakultas yang ada di UMSU, yakni Fakultas Agama Islam (FAI), Fakultas Teknik (FATEK) dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) serta mengunjungi Perpustakaan UMSU.
