Strategy Instant Assessment to Increase Activity and Result of Learning Mathematics , Salah satu cara yang dapat meningkatkan keaktifan belajar matematika siswa adalah Strategi Instant Assessment. Menurut Silberman (2013) Strategi pembelajaran Instant Assessment adalah suatu strategi pembelajaraan yang memberikan penilaian secara langsung. Dengan menggunakan strategi Instant Assessment ini siswa dituntut untuk meningkatkan keaktifan belajar matematika secara optimal. Manfaat dari metode ini adalah efek positif pada peningkatan kualitas interaksidalam kelas. pengaruh positif ini terlihat dari metakognitif dan kognitif perilaku siswa yang merupakan syarat penting untuk wawasan pembelajaran dalam teori kognitifaktivasi siswa (Lipowsky et al., 2009, p. 529 dalam Christa et al., (2011). Menurut Ogochukwu (2010) menyatakan dengan menggunakan media pembelajaran multimedia presentasi dengan metode pembelajaran ruang kelas tradisional siswa lebih tertarik dan mampu membangkitkan gairah belajar serta dapat meningkatkan hasil belajar. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Puspitasari (2009) mengenai keaktifan belajar peserta didik dengan menggunakan metode Team Assisted Individualization and Learning Together, menyimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan mengenai keaktifan belajar yang mempengaruhi hasil belajar matematika peserta didik. Keaktifan siswa dalam belajar tidak akan muncul begitu saja. Akan tetapi tergantung dengan lingkungan dan kondisi dalam kegiatan belajar. Menurut Djamarah (2010)
belajar aktif ditunjukkan dengan adanya ketertiban intelektual dan emosional yang tinggi dalam proses belajar. Siswa diberikan kesempatan untuk berdiskusi mengemukakan pendapat dan idenya, melakukan ekslorasi terhadap materi yang sedang dipelajari serta menafsirkan hasilnya bersama-sama di dalam kelompok. Kegiatan tersebut memungkinkan siswa berinteraksi aktif dengan lingkungan dan kelompoknya, sebagai media untuk mengembangkan kemampuannya.Untuk menciptakan pembelajaran aktif, Uno dan Nurdin (2011) menemukan bahwa salah satu caranya adalah anak belajar dari pengalamannya, selain anak harus belajar memecahkan masalah yang dia peroleh. Siswa harus berpartisipasi aktif secara fisik dan mental dalam kegiatan belajar mengajar. Keaktifan siswa dalam proses belajar merupakan upaya siswa dalam memperoleh pengalaman belajar, yang mana keaktifan belajar siswa dapat ditempuh dengan upaya kegiatan belajar kelompok maupun belajar secara perseorangan. Instant Assessment (Penilaian Secara Langsung) merupakan strategi yang menyenangkan dan tidak mengancam untuk mengenal murid-murid. Dapat menggunakannya untuk menilai “secara langsung” latar belakang, pengalaman, sikap, harapan, dan keprihatinan para murid. Langkah-langkah penggunaan strategi Instant Assessment adalah sebagai berikut: (1) Buatlah sekumpulan kartu “tanggapan” untuk setiap murid. Kartukartunya dapat berisi huruf A, B, atau C untuk pilhan ganda. B atau S untuk pertanyaan benar/salah, atau penilaian angka seperti 1-5, (Jika pembuatan kartu sebelum dimulai terlalu memakan waktu, mintalah murid-murid untuk langsung membuat sendiri-sendiri; (2) Buatlah sekumpulan pertanyaan yang akan dijawab oleh murid dengan salah satu kartunya. Berikut ini contoh untuk setiap jenis kartu tanggapan yang dimaksud; (3) Bacalah pertanyaan pertama dan mintalah murid menjawab dengan mengacungkan kartu berisi jawaban pilihannya; (4) Dengan cepat nilailah jawaban para murid. Mintalah beberapa murid untuk menyebutkan alasan pilihannya; (5) Lanjutkan dengan pertanyaan-pertanyaan berikutnya.
Sumber: Karya Ilmiah Dosen Marah Doly Nasution;