Kalimat Imperatif dan Contohnya
Dalam bahasa Indonesia, kalimat imperatif bisa dikaitkan dengan suara keras menyuruh orang, atau permohonan dengan intonasi halus. Selain menyuruh, kalimat ini juga menjelaskan larangan akan sesuatu. Kalimat imperatif adalah kalimat yang bertujuan memberi perintah pada orang lain, atau untuk melakukan sesuatu. Sebutan lain kalimat ini adalah kalimat perintah atau permintaan. Salah satu ciri-ciri kalimat imperatif adalah pemakaian tanda seru (!) di akhir kalimat. Meskipun ada tanda titik yang digunakan di akhir. Jika diucapkan, kalimat perintah ini memakai intonasi tinggi.
Pengertian Kalimat Imperatif
Sebelum membahas apa itu kalimat imperatif, perlu kamu ketahui bahwa kalimat memiliki empat jenis berdasarkan sintaksisnya.
Di antaranya yaitu kalimat berita (deklaratif), kalimat tanya (interogatif), kalimat seru (eksklamatif), dan kalimat perintah (imperatif).
Kalimat perintah atau disebut juga dengan kalimat imperatif ini diartikan sebagai jenis kalimat yang mengandung perintah, nasihat, atau ajakan.
Bentuk dasar kalimat imperatif ini adalah verba (kata kerja) tanpa subjek. Sebab, subjek dalam kalimat imperatif umumnya diambil dari konteks atau dapat diterima oleh siapa saja yang berbicara.
Jenis dan Contoh Kalimat Imperatif
Secara garis besar, kalimat imperatif terbagi menjadi dua bentuk yaitu kalimat imperatif positif dan kalimat imperatif negatif. Kalimat imperatif positif ini biasanya berisikan perintah atau ajakan untuk melakukan sesuatu, sedangkan kalimat imperatif negatif berisi perintah atau larangan untuk tidak melakukan sesuatu. Dari kedua bentuk tersebut, kalimat imperatif diklasifikasikan lagi menjadi enam jenis merujuk buku Master Bahasa Indonesia, sebagai berikut.
Kalimat Imperatif Halus
Kalimat imperatif halus biasanya akan digunakan untuk memberikan perintah dengan cara yang halus. Dalam bentuk ini biasanya kalimat perintah akan diubah ke dalam bentuk pasif. Penambahan partikel -lah ataupun awalan di- biasa digunakan untuk mengubah kalimat ke dalam bentuk pasif.
Penambahan kata dalam kalimat imperatif dalam bentuk ini juga dapat dilakukan seperti tolong, coba dan silakan.
Contoh kalimat imperatif halus
- Ditutup saja gerbangnya karena sudah larut malam!
- Bantulah orang-orang yang terkena musibah dengan ikhlas!
- Tolong bawakan ember untuk Ibu!
- Coba kamu renungkan mengapa Tuhan menciptakan malam!
- Silakan menikmati suguhan sederhana ini!
Kalimat imperatif permintaan
Penuturan kalimat ini jauh lebih sopan dari jenis sebelumnya. Kalimat permintaan biasanya ditandai dengan kata “tolong”, “mohon”, “diminta dengan hormat”, “harap”, dan sebagainya.
Contoh Kalimat imperatif permintaan
- Tolong ambilkan sendok di atas meja!
- Coba pergi ke sana!
- Dimohon dengan sangat jangan merokok di ruang tertutup!
Kalimat imperatif pemberian izin
Jenis kalimat imperatif ini biasanya dituturkan lebih santun dengan menggunakan kata “silakan”, “biarlah”, dan ungkapan lainnya.
Contoh Kalimat imperatif pemberian izin
- Silakan ambil barang yang kamu mau!
- Biarlah dia membangkang.
- Dipersilahkan untuk meninggalkan ruangan ini.
Kalimat imperatif ajakan
Kalimat imperatif ini bersifat mengajak dengan tanda “mari”, “ayo”, “harap”, “hendaknya”, “biar”, dan sebagainya.
Contoh Kalimat imperatif ajakan
- Ayo ikuti aku!
- Mari menghadap depan!
- Harap tenang ada ujian!
Kalimat imperatif harapan
Kalimat imperatif harapan adalah kalimat yang digunakan untuk mengungkapkan sebuah harapan. Jenis kalimat imperatif ini biasa ditandai dengan kata harap dan hendaknya.
Contoh kalimat imperatif harapan
- Harap mengerjakan soal dengan jujur.
- Hendaknya Anda memperhatikan pola makan.
Demikianlah penjelasan penjelasan lengkap tentang Kalimat Imperatif dan Contohnya untuk kamu pelajari. Semoga dapat menambah wawasanmu.