Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara mengadakan public lecture atau kuliah umum menghadirkan Konsul AS di Medan, Johan Salim di Aula Penjaminan Mutu UMSU, Jalan Kapten Muktar Basri Medan.
Acara dibuka dekan diwakili Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Mandra Saragih, MHum diwakili Sekretaris Prodi, Pirman Ginting, MHum, dosen dan mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Inggris.
Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Mandrah Saragih, MHum mengatakan tujuan acara ini diadakan untuk membuka atau memberikan informasi kepada mahasiswa tentang pertukaran mahasiswa yang disponsori Konsulat Amerika.
“Konsulat Amerika itu memiliki banyak program. Salah satunya program Young Southeast Asian Leaders Initiative (YSEALI). Program ini diluncurkan Presiden AS Barack Obama tahun 2013 untuk meningkatkan hubungan AS dengan para pemimpin masa depan Asia Tenggara dan membina komunitas ASEAN.
Program YSEALI, setiap tahunnya akan menyeleksi mahasiswa Indonesia untuk mengikutiprogram pertukaran mahasiswa. Jika mahasiswa terpilih nantinya akan tinggal sebulan lebih di Amerika dan belajar di sana. Mahasiswa FKIP UMSU pernah lulus yakni Meidina Sembiring
Tujuan selanjutnya, memberikan pengetahuan kepada mahasiswa FKIP UMSU bagaimana berkomunikasi dengan orang luar negeri, berbeda suku, berbeda agama, dan kebudayaan. “Acara ini dihadiri Konsul AS di Medan Johan Salim,” katanya.
Mandra menambah, narasumber acara ini selain Konsul AS di Medan juga dari Australian Centre. “Australian Center akan menjelaskan bagaimana mendapatkan
peluang-peluang mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri. Mereka salah satu agen di Sumut dan bagaimana memfasilitasi agar mahasiswa bisa kuliah di luar negeri dan dibiayai pemerintah atau instansi lain,” katanya.
Konsul AS di Medan Johan Salim berharap
mahasiswa UMSU bisa mengikuti program-program yang didesain Konsulat AS khususnya di bidang pendidikan. “Mahasiswa UMSU memiliki potensi untuk berpartisipasi dalam program-program yang dilakukan Konsulat AS,”katanya.
